Jajanan Tradisional Paling Enak dan Paling Banyak Dicari

Jajanan Tradisional Paling Enak dan Paling Banyak Dicari

Meskipun sudah ada banyak sekali pilihan makanan modern, tetapi hingga saat ini masyarakat tetap banyak yang mencari jajanan tradisional. Pilihan menunya sangat beragam mulai dari yang bercita rasa manis, gurih, hingga pedas.

Umumnya, makan tradisional diperjualbelikan di pasar tradisional atau kios khusus. Bagi pecinta olah tersebut, pastikan tidak melewatkan artikel ini karena akan membahas mengenai beberapa jajanan jadul paling diminati dan tentunya enak.

Pilihan Jajanan Tradisional yang Masih Ada Hingga Sekarang

Beragamnya jajanan tradisional yang ada, merupakan tanda bahwa masyarakat Indonesia masih menggemarinya. Bukan hanya soal harga, alasan lainnya karena rasanya tidak kalah nikmat dengan jajan luar negeri. Berikut rekomendasinya:

1. Lumpia

sumber gambar : pixabay.com

Sumber gambar : pixabay.com

Siapa yang tidak tahu lumpia, dikutip dari laman ketahananpangan.semarankota.go.id, olahan gurih yang di dalamnya biasanya diberikan isian berupa telur, sayuran, dan surian ikan. Lebih nikmat lagi jika disantap dengan cabai hijau segar atau saus sambal.

Lumpia merupakan jajanan yang berasal dari Semarang, namun saat ini sudah tersebar di hampir seluruh Indonesia. Sangat nikmat apabila dimakan saat masih hangat.

Berdasarkan yang sudah beredar di pasaran, lumpia dibuat dengan dua versi yaitu kering dan basah. Dari keduanya, paling banyak ditemui adalah versi basah karena disebut-sebut bumbunya lebih terasa dan memiliki tekstur lunak.

2. Nagasari

sumber gambar : wikipedia.com

Jangan segera takut mendengar namanya, nagasari merupakan jenis kue tradisional yang terbuat dari tepung beras. Umumnya, di dalamnya diberikan potongan buah pisang sehingga membuat rasanya manis dan gurih.

Tidak hanya tepung, adonan pembungkus pisangnya diberikan santan yang sudah dimasak terlebih dahulu dan ditambahi secukupnya garam. bagi yang belum pernah mencicipinya, nagasari rasanya sayang jika dilewatkan begitu saja.

Sebab terbuat dari bahan sederhana, harganya dibanderol cenderung ramah di kantong. Meski dapat dikonsumsi baik saat hangat maupun dingin, namun sebaiknya mengonsumsinya ketika masih hangat.

Baca Juga : Makanan Khas Tasikmalaya Favorit Anak Muda

3. Dadar Gulung

sumber gambar : wikipedia.com

Berdasarkan namanya, tentu kamu sudah dapat menebak bagaimana bentuk kue tersebut. Dadar gulung adalah jajanan tradisional manis yang sering dijual di pasar tradisional atau dijadikan sebagai menu takjil pada bulan Ramadhan.

Sebenarnya, bagian kulit dadar gulung memiliki rasa gurih. Rasa manisnya sendiri terdapat pada isiannya berupa kinca yang dibuat dari kelapa parut dan dicampur dengan gula putih atau merah.

Ada yang khas dari dadar gulung ini yakni kulitnya berwarna hijau daun. Dengan warna itu, membuatnya terlihat begitu menggoda.

4. Lemper

sumber gambar : wikipedia.com

Beralih ke hidangan gurih, ada lemper yang terbuat dari ketan. Umumnya di bagian tengahnya akan diberikan isian berupa serundeng atau suwiran ayam yang sebelumnya telah diolah terlebih dahulu.

Bukan berbentuk pipih atau bulatan, lemper berbentuk tabung yang tidak begitu besar ataupun kecil. Sangat sesuai dengan mulut sehingga ketika memakannya bisa sekali hap.

Seperti halnya makanan tradisional kebanyakan, lemper dibungkus menggunakan daun pisang. Pada proses pemasakannya yang menggunakan teknik mengukus, membuat aroma khas dari daun pisan keluar dan menjadikan rasa lemper semakin enak.

5. Lupis

sumber gambar : wikipedia.com

Di beberapa daerah lupis mungkin sudah sulit untuk ditemukan, namun tahukah kamu jika jajanan tradisional ini memiliki rasa manis yang nikmat. Rasa manisnya sendiri tercipta dari juruh atau gula merah yang dicairkan.

Meski disebut jajanan, tetapi lupis termasuk makanan yang mengenyangkan. Hanya saja tidak direkomendasikan untuk yang sedang menjalankan perawatan kencing manis atau sejenisnya.

Bahan utama dari lupis adalah beras ketan yang kemudian diolah sedemikian rupa. Pada saat penyajiannya, biasanya diguyur dengan gula merah cair dan ditaburi dengan kelapa parut supaya semakin gurih.

6. Kue Pancong

sumber gambar : wikipedia.com

Nama kue pancang sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat Jakarta. Kabar buruknya, untuk yang ingin mencicipinya harus ke daerah Jakarta terlebih dahulu. Mengapa begitu? karena di wilayah lain jarang ditemukan bahkan tidak ada yang menyediakannya.

Selain di Jakarta, ternyata kue pancong juga banyak ditemukan di Bandung. Namun di kota tersebut biasanya jajanan tradisional ini lebih dikenal dengan sebutan bandros.

Itulah pilihan jajanan tradisional dengan citarasa khas manis dan gurih. Kunjungi tempat oleh-oleh khas atau pasar untuk mendapatkannya. Soal harga, cukup dengan mempersiapkan dana kecil maka sudah dapat menikmati beberapa menu sekaligus. 

Content Writer

Ibu rumah tangga dan Content Creator, Berbagi banyak hal terkait info wisata menarik dan tempat tempat menarik lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like